Parepare -- Tepat pada pukul 08.23 wita, Peringatan Hari Bhayangkara Ke 79 tahun 2025 secara resmi berlangsung di Kota Parepare. Upacara peringatan Hari lahir Kepolisian RI ini bertemakan “ Polri Untuk Masyarakat, dilaksanakan di alun - alun kota lapangan andi makkasau. Selasa (1/07/2025) pagi.
Kapolres Parepare AKBP. Dr. Arman Muis bertindak selaku Inspektur Upacara, sementara selaku Komandan Upacara di emban oleh Iptu Kadir Jaelani.
Dalam balutan jas hitam, Walikota Parepare H. Tasming Hamid hadir bersama jajaran forkopimda dan para undangan. Tasming Hamid di daulat untuk menyertai Ritual Pemeriksaan Pasukan bersama Inspektur Upacara, turut menyertai pula Komandan Batalyon B Pelopor Brimobda Polda Sulsel.
Pemeriksaan Pasukan merupakan salah satu rangkaian penting dari upacara tersebut, disusul dengan Pengucapan Tribrata, dan pembacaan amanat seragam Kapolri oleh Inspektur Upacara. Pengucap Tribrata pada momentum tahunan ini di emban oleh Ipda Dedy.
Dalam amanat seragam Kapolri, Dr. Arman Muis membacakan data - data capaian Panen Raya sebagai dukungan maksimal Polri pada program Swasembada Pangan dan mendorong kemandirian bangsa.
Rangkaian kegiatan - kegiatan dalam rangka menyambut peringatan Hari Bhayangkara ke 79 juga di paparkan Kapolri dalam amanatnya tersebut, dari kegiatan Bakti Kesehatan, Bakti sosial, hingga Bakti Kemanusiaan. Dari seluruh kegiatan tersebut untuk mewujudkan Polri Untuk Masyarakat.
“ Kapolri memberikan apresiasi setinggi - tingginya kepada seluruh personil Polri dimana pun bertugas, yang berdiri tegak dalam melaksanakan tugas pengabdian yang terbaik, melayani dan mengayomi masyarakat setiap saat dan tiada henti, meskipun masih terdapat kritikan - kritikan akibat dari perilaku beberapa oknum, namun hal tersebut akan terus di benahi dan di perbaiki kedepannya “. Kata Dr. Arman Muis membacakan pesan Kapolri, Listyo Sigit Prabowo.
Di akhir amanat itu, Kapolri menegaskan komitmen Polri untuk berbenah, dan membuka diri terhadap saran - saran perbaikan yang perlu di lakukan oleh Polri dalam rangka mewujudkan tekad "Polri Untuk Masyarakat".
Upacara yang berlangsung di alun - alun kota Parepare ini, di iringi dengan pembacaan doa oleh Ustadz Dr. Khayadi, beliau merupakan dai yang namanya sangat familiar di kalangan masyarakat Kota Parepare.
Peserta upacara terdiri dari unsur TNI Polri, instansi terkait, dan organisasi masyarakat. Menariknya, setelah upacara terdapat persembahan tarian kreasi Mabbulo Sibatang Eppa' Sulapa' yang di persembahkan oleh kolaborasi anggota TNI Polri.
Tari kreasi ini berisi tarian etnis Bugis, etnis Makassar, Etnis Toraja, dan Etnis Mandar yang di kemas apik menjadi sebuah tarian kreatif, mengandung cerminan simbol Sinergitas TNI Polri, juga berlandaskan pada penghormatan Polri kepada kearifan lokal dan budaya yang ada di Sulsel.
