Notification

×

Kategori Berita

Cari Berita

Iklan

Iklan

Antisipasi Ketersediaan Bahan Pokok Menjelang Bulan Ramadhan, AKBP Eko: Stok Aman

Rabu, 30 Maret 2022 | 21:07 WIB Last Updated 2022-03-30T14:10:19Z


TORAJA UTARA - Menjelang bulan Ramadhan 1443 H, Kapolres Toraja Utara AKBP Eko Suroso, bersama Dandim 1414 / Tator Letkol Amril Haeruman Tehupelasury dan Wakil Bupati Toraja Utara Victor Palimbong didampingi Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) Kabupaten Toraja Utara Daniel T Rantetasak  hari ini melakukan inspeksi mendadak di 2 lokasi pasar, Rabu (30/3/2022).


Inspeksi secara tiba - tiba tersebut dilakukan untuk mengantisipasi ketersediaan bahan pangan menjelang bulan Ramadhan di pasar Pagi Rantepao dan pasar Bolu kecamatan Tallunglipu, dimana dari hasil ketersediaan bahan pangan sembilan bahan pokok ( sembakok ) masih mencukupi.


Hal ini dilakukan kata Kapolres Toraja Utara, sebagai bentuk tindak lanjut instruksi Kapolri dalam mengantisipasi ketersediaan bahan pangan menjelang bulan Ramadhan.


"Ini dalam rangka menindaklanjuti instruksi Kapolri Jenderal Polisi Listyo Sigit Prabowo tentang ketersediaan bahan pangan menjelang bulan Ramadhan, dimana hari ini kami bersama Forkompimda dan Disperindag melakukan sidak ketersediaan bahan pangan serta minyak goreng. Hasilnya, stok aman", tutur AKBP Eko Suroso.


Sementara khusus untuk minyak goreng, kata AKBP Eko Suroso, jjka  pihak distributor sudah melakukan pengiriman setiap hari sehingga masyarakat tidak perlu lagi khawatir terjadi kelangkaan minyak goreng di pasaran.


Kapolres juga menyampaikan bahwa masyarakat jangan panik karena stok sembilan bahan pokok dan minyak goreng aman selama bulan Ramadhan. Selain itu, pasokan minyak goreng di Pasar pagi  Rantepao dan pasar Bolu Tallunglipu ini juga stabil.


"Setelah kami cek, pasokan minyak goreng dipasar ini aman tidak ada kelangkaan, dan harganya relatif terjangkau dan khusus minyak Goreng  kemasan berkisar Rp. 25. 000 – 28.000/ liter sedangkan minyak goreng curah harga berkisar Rp.14.000 – Rp.17.000/ liter", ungkap Kapolres AKBP Eko Suroso.


Untuk itu, Kapolres Toraja Utara mengingatkan kepada para agen atau distributor agar tidak bermain-main dengan pasokan sembilan bahan pokok dan minyak goreng.


Karena pihak Polres Toraja Utara tidak akan segan menindak tegas agen nakal yang bermain-main terhadap pasokan bahan pangan pokok dan minyak goreng dengan melakukan penimbunan demi keuntungan pribadi.


"Jika ada pemain bahan pangan dan minyak goreng yang merugikan masyarakat, kami tidak akan segan-segan. Akan kami proses sesuai hukum yang berlaku", pesan Kapolres Toraja Utara.

(SL) 

×
Berita Terbaru Update